Setiap negara mempunyai kebudayaan masing-masing yang menjadi suatu ciri khas kebudayaan tersebut. Misalnya saja seperti di indonesia setiap tanggal 21 april seluruh warga indonesia akan merayakan Hari Kartini. Hari tersebut diperingati untuk mengenang jasa-jasanya dalam memperjuangkan hak-hak wanita. Perancis juga memilikihari hari besar salah satunya adalah Hari Bastille pada tangal 14 Juli. Hari itu diperingati sebagai hari nasional negara Perancis (Fete Nationale de la France). Contoh lainnya adalah festival yg diadakan setiap bulan Februari yang dinamaan Festival Lemon atau dalam bahasa perancis Fete du Citron. Hal ini menunjukan bahwa mereka masih enghargaii unsur-unsur budaya yang masih dilestarikan hingga sekarang.
Dengan intro diatas maka anda mngetahui bahwa disini saya akan menjelaskan tentang kebudayaan di negara Perancis.
Dengan intro diatas maka anda mngetahui bahwa disini saya akan menjelaskan tentang kebudayaan di negara Perancis.
Mengenal Negara Perancis
Perancis merupakan negara terluas di Eropa dengan luas 547.029 km2, berbatasan dengan Selat Inggris di utara, Laut Tengah dan Spanyol di sebelah selatan, Teluk Biscaye di sebelah barat dan dengan Negara Jerman, Swiss dan Italia di sebelah timur. Di bidang ilmu pengetahuan, Perancis banyak melahirkan tokoh-tokoh dunia baik dibidang filsafat, sains, dan ilmu hukum. Tokoh-tokoh dunia seperti JJ Rousseu Voltaire, Antoine Laurent Lavoisier, Andre-Marie Amphere, Louis Pasteur, Napoleon Bonaparte dan Jeanne d’Arc lahir dan mengharumkan nama Perancis.
Perancis terkenal sebagai Negara mode di dunia dan memiliki salah satu keajaiban dunia yaitu Menara Eifel yang terletak di Kota Paris. Negara ini juga terkenal di bidang kuliner, anggur, music, seni, kereta api supercepat TGV, resor-resor sky di Pegunungan Alpen dan pusat pusat wisata lainnya. Sektor pariwisata menyumbangkan devisa yang sangat besar bagi Negara ini. Perancis merupakan Negara tertua ke tiga di dunia setelah Ethiopia dan San Marino. Di bidang ekonomi, Negara ini memiliki tingkat kestabilan ekoonomi ke 4 dan kekuatan militernya nomor 6 di dunia.
Panorama metropolitan Perancis sangat beragam. Di bagian utara, dan barat terdapat pesisir pantai sedangkan di bagian tenggara terdapat Pegunungan Alpen dan Pegunungan Pirenia di bagian barat daya. Daerah dataran tinggi lainnya adalah Massif Central, Pegunungan Jura, Vosges dan Pegunungan Arden. Di Alpen Perancis, terdapat Mount Blanc (4810) dan merupakan titik tertinggi di Eropa Barat. Sungai-sungai terkenal di Perancis antara lain Sungai Loire, Sungai Rhone, Sungai Garonne dan Sungai Siene. Prancis dapat dikatakan sebuah negeri dengan panorama, budaya, dan tempat wisata eksotis di dunia
Kebudayaan Negara Perancis
Negara
perancis terkenal dengan seni bangunan, seni busana, seni lukis, dan seni
pahat. Di samping, Perancis juga memiliki sejumlah ilmuan, penulis, pemikir,
musikus, seniman, teknorat, dan arsitek terkenal dunia.
Kemajuan
kebudayaan Negara Perancis telah dikenal luas di dunia internasional. Salah
satu buktinya yaitu dengan adanya Menara Eiffel di Kota Paris yang termasuk
keajaiban dunia. Menara ini di bangun sejak tahun 1889 dengan tinggi 325 meter.
Perancang-perancang mode yang paling terkenal di dunia berasal dari Perancis.
Paris sebagai ibu kota Perancis terkenal dengan kota seni dan mode.
Pendidikan
di Negara Perancis langsung dikelola oleh Pemerintah. Di semua jenjang,
pendidikan tidak dipungut biaya. Wajib belajar diterapkan kepada anak yang
berumur 6-11 tahun untuk jenjang sekolah dasarnya. Sedangkan sekolah
menengahnya yang disebut dengan Lycee diberikan selama 4 tahun pada usia 11-15
tahun. Perancis memiliki perguruan tinggi. Perguruan tinggi tertua dan
terbesarnya adalah Universitas Paris yang didirikan sejak tahun 1150.
Kebudayaan Masyarakat Umum Perancis :
1. Saat Bertemu Orang
Orang Perancis dalam berhubungan formal atau bertemu tamu,
biasanya berjabat tangan, wanita biasanya menekuk sedikit lututnya untuk
menunjukkan rasa hormat. Antara pria dan wanita atau sesame wanita ketika
bertemu biasanya saling mencium pipi untuk menggantikan jabat tangan.
Di Perancis juga ada kebiasaan sesama lelaki berciuman saat
bertemu. Ketika mencium tangan saat bertemu, ada beberapa hal yang tidak boleh
dilakukan yaitu saat berciuman bibir tidak boleh langsung menyentuh tangan
wanita, tidak boleh mencium tangan yang memakai sarung tangan, tidak boleh
berciuman di depan umum, tidak boleh mencium tangan gadis.
2. Gender
Perbedaan Gender baik laki laki maupun perempuan memiliki
kesempatan yang sama. Perancis tidak menekankan kepada apakah seseorang itu
pria atau wanita untuk menduduki jabatan tertentu, namun lebih merujuk kepada
kemampuan seseorang tersebut untuk berfikir, memecahkan masalah, dan membuat
keputusan yang baik.
3. Mengunyah makanan
lebih lambat dan menikmati
Dalam kenyataannya, menikmati makanan dengan lambat dan menikmati
akan meningkatkan metabolisme dan pencernaan tubuh. Hal ini tidak terjadi jika
kita adalah orang yang sibuk. Kita berusaha makan secepat-cepatnya sebelum
bekerja lagi. Hal ini sangat buruk bagi kesehatan. Padahal ada baiknya makanan
dijadikan acara yang sakral atau menghargai saat makan tiba. Disamping itu
makanan perlu dinikmati dan jika memungkinkan makan bersama orang lain juga.
Bila Anda berkunjung ke negeri ini, Anda akan jarang menemui produk snack di
supermarket. Ini karena mereka sangat menikmati makanan yang tersaji di waktu
makan. Kalaupun ingin ngemil, mereka cenderung memilih kudapan sehat, seperti
buah.
4. Sering Berjalan
Kaki
Kota di Perancis didesain sehingga penduduknya bisa memenuhi
keperluan (seperti berbelanja) hanya dengan berjalan kaki. Ini baik untuk
membakar kalori atau sekedar sarana refreshing. Ini merupakan tradisi yang
masih tetap terpelihara, orang Perancis jarang menggunakan kendaraan bermotor,
mereka lebih suka berjalan kaki. Baik hanya sekedar ke pasar atau ke kantor, mereka
lebih memilih jalan kaki atau naik sepeda. Jika di Indonesia, orang seringkali
naik angkot hanya untuk pergi ke toko yang jaraknya puluhan meter saja.
5. Mengkonsumsi
makanan relafit lebih sedikit
Berbeda dengan masyarakat Amerika yang gemar makan,
masyarakat Perancis makannya relatif lebih sedikit dan dari tempat makan
pilihan. Mereka tidak asal saja memilih tempat makan dan kurang suka dengan
restoran fast food gaya amerika yang penuh kalori, karena nasionalismenya yang
besar. Sedangkan di Indonesia makanan fast food ini justru disukai
6. Sapaan Ketika berada di restoran
Bagaimana cara kita memesan hidangan saat berada di
restoran? Jika ingin memesan di restoran, biasanya orang Perancis akan memanggil
pelayan dengan sebutan "le garçon!" (Pelayan). Kemudian, gunakan
bahasa yang sopan saat berkomunikasi dengan pelayan. Pelayan restoran di sana
terkenal sangat informatif lho. Misalnya kamu bertanya "Foie grass itu
apa?” Nah, nanti si pelayan akan menjelaskan komposisi makanan itu serta garis
besar cara memasaknya. Hebat, kan?
Maka dari itu, berbicara dengan pelayan pun harus dengan
cara yang sopan/formal. Gunakan sapaan “vous”, dan kalau bisa gunakanlah
grammaire conditionnel present selama percakapan berlangsung
7. Tata krama
menelepon
Perlu diketahui, menelepon seseorang di atas pukul 10 malam
merupakan perilaku yang dianggap tidak sopan. Sekalipun itu kamu lakukan dengan
orang yang kamu kenal baik. Kecuali kalau sebelumnya kamu telah janjian hendak
menelepon di atas pukul 10 malam kepada orang yang kamu kenal baik. Mengapa
demikian?
Sebab jam tidur orang Perancis adalah pukul 10 malam. Jadi,
pada saat pukul 10 malam, mereka akan mematikan lampu di rumah mereka meski
mereka belum mau tidur. Toko-toko di kota selain Paris atau kota besar lain pun
akan tertib secara serentak tutup pada pukul 10 malam. Hati-hati, toko tak akan
berbaik hati melayani kamu di atas pukul 10 malam sekalipun kamu bilang butuh
banget.
sumber:
https://cultureandentertain.wordpress.com/2016/06/14/budaya-perancis/
https://indrasmansamapin.blogspot.com/2015/02/yang-patut-dicontoh-dari-5-negara-maju-berikut.html
http://repository.upi.edu/2515/4/S_PRS_0809056_Chapter1.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar